HUKUM-HUKUM ISLAM SEMUANYA ADIL

oleh -714 Dilihat
oleh

Dengan tegas, Allâh memerintahkan para hamba-Nya untuk berbuat adil dan menjauhi perbuatan zhalim.

Allâh Ta’alla memerintahkan berbuat adil. Allâh Ta’alla berfirman (yang artinya):

Sesungguhnya Allâh menyuruh (kamu) berlaku adil dan berbuat kebajikan, memberi kepada kaum kerabat, dan Allâh melarang dari perbuatan keji, kemungkaran dan permusuhan. Dia memberi pengajaran kepadamu agar kamu dapat mengambil pelajaran. (QS. An-Nahl/16:90)

Adil adalah meletakkan segala sesuatu pada tempatnya dan memberikan hak kepada yang memilikinya dengan penuh. Dari sini, maka tauhidullah, seorang hamba yang mengesakan Allâh Ta’alla dalam ibadah, merupakan puncak keadilan yang dilakukan umat manusia. Karena Allâh Dzat yang berhak diibadahi dan disembah oleh semua makhluk ciptaan-Nya.

Imam Ibnul Qayyim berkata, “Allâh Ta’alla telah memberitahukan bahwa Dia mengutus para rasul-Nya, menurunkan kitab-kitab-Nya, supaya manusia menegakkan al-qisth, yaitu keadilan. Salah satu bentuk keadilan yang paling agung adalah tauhidullah. Bahkan tauhidullah merupakan puncak keadilan dan pilar penegaknya. Sedangkan syirik adalah kezhaliman yang sangat besar, sehingga syirik merupakan tindakan kezhaliman yang paling zhalim, sementara tauhid adalah merupakan keadilan yang paling adil”. ( ad- Dâ`u wad Dawâ’, hlm. 296)
Keadilan yang diperintahkan syariat juga mencakup keadilan terhadap hak-hak para hamba.

Syaikh as-Sa’di menyatakan, “Keadilan yang Allâh Ta’alla perintahkan mencakup keadilan yang berhubungan dengan hak-Nya dan hak-hak para hamba-Nya. (Taisîr, hlm.399).

Bila keadilan menjadi salah satu perintah Allâh Ta’alla kepada para hamba-Nya, dan melarang dari perbuatan kezhaliman, maka ajaran-ajaran dan hukum-hukum yang Allâh tetapkan tidak akan pernah lepas dari karakter adil dan mendatangkan kebaikan, meski sepintas terkesan kejam, seperti hukum hukum potong tangan, rajam dan qishash, namun perhatikanlah firman Allah Ta’alla ini (yang artinya):
Dan dalam qishaash itu ada (jaminan kelangsungan) hidup bagimu, wahai orang-orang yang berakal, supaya kamu bertakwa. (QS. Al-Baqarah/2:179)

Maka, semua hamba terikat untuk menghormati hak-hak orang lain dengan bersikap adil terhadap orang lain, yaitu dengan cara memenuhinya dengan sempurna dan penuh.

Demi menjaga terpeliharanya hak-hak dan terciptanya keadilan di tengah masyarakat sehingga pintu kezhaliman tertutup rapat, Allâh Ta’alla menetapkan hukum-hukum yang berkeadilan. Semua orang sama di hadapan hukum. Siapapun yang mengambil hak-hak orang lain; harta, jiwa atau kehormatan; dengan zhalim, maka akan berhadapan dengan hukum.
Allâh Ta’alla berfirman(yang artinya):
Wahai orang-orang yang beriman! Jadilah kamu orang yang benar-benar penegak keadilan, menjadi saksi karena Allâh, biarpun terhadap dirimu sendiri atau ibu-bapak dan kaum kerabatmu sendiri. (QS. An-Nisa/4:138)

Rasûlullâh ﷺ pernah bersabda:

وَايْمُ اللَّهِ لَوْ أَنَّ فَاطِمَةَ بِنْتَ مُحَمَّدٍ سَرَقَتْ لَقَطَعْتُ يَدَهَا

Seandainya Fathimah binti Muhammad mencuri, niscaya aku akan memotong tangannya. (HR. Al-Bukhâri dan Muslim)

Persamaan manusia di hadapan hukum, tanpa pandang bulu dan penegakan hukuman secara adil dan tegas akan mendatangkan rasa aman dan ketentraman di tengah masyarakat. Orang tidak berani berbuat zhalim terhadap jiwa, harta dan kehormatan orang lain, karena ia tahu akan menghadapi hukuman tegas ketika nekat melanggarnya. Realita menunjukkan negeri yang menerapkan hukum Islam dan masyarakatnya bertauhid menjadi negeri yang jauh lebih aman dibandingkan negeri-negeri lain.

Maka, segala puji bagi Allâh Ta’alla atas nikmat Islam dan nikmat ajaran-ajaran Islam yang benar-benar menjadi rahmat dan kebaikan bagi alam semesta.

Untuk pembahasan lebih lengkap dan rinci, dapatkan pada majalah As-Sunnah Terbaru.

Edisi 11 Tahun XXVI 1444H 2023M.

Hubungi Pemasaran kami di :
Novianto di nomor: wa.me/6285290093792
atau Tiyang Abu Zainab di nomor: wa.me/6287836388877
bisa didapatkan juga di : https://shopee.co.id/majalah_assunnah

Untuk versi digital kunjungi : www.majalahassunnah.id

Tentang Penulis: Redaksi

Majalah As-Sunnah adalah majalah dakwah Ahlus Sunnah Wal Jama’ah yang terbit setiap awal bulan, insyaallah. Menyajikan materi – materi ilmiah berdasarkan pemahaman para salafush sholih, dari narasumber dan referensi yang terpercaya. Majalah As-Sunnah, pas dan pantas menjadi media kajian ilmiah keislaman Anda!